Selasa, 09 April 2013

Soal Perombakan, Benny Dollo Masih Bungkam

 Persija Jakarta berniat melakukan berbagai perombakan pada putaran kedua kompetisi Indonesian Super League (ISL) musim 2012/2013. Namun perombakan seperti apa yang akan dilakukan, Benny Dollo, juru taktik Persija, masih bungkam.

Perjalanan Macan Kemayoran, julukan Persija, diputaran pertama ISL memang terbilang menyedihkan. Pada putaran pertama ISL, Fabiano Beltrame dkk bisa dibilang selalu berkutat dipapan bawah klasemen sementara ISL. Yang lebih parah, tercatat dua kali sudah Persija menghuni dasar klasemen sementara.

Fakta terseok-seoknya Persija diputaran pertama pun, bisa dilihat dari laju klub berkostum orange yang telah melewati 14 pertandingan sejauh ini. 10 kali kalah, dua kali imbang, dan baru dua kali meraih angka penuh jadi gambarannya. Persija pun sejauh ini, telah enam kali secara beruntun dipencundangi lawan-lawannya.

Untuk memperbaiki performa anak-anak asuhnya pada paruh pertama, Bendol, sapaan akrab Benny Dollo, berniat untuk melakukan berbagai perombakan. Sayang, perombakan seperti apa yang akan dilakukan mantan pelatih tim nasional (timnas) Indonesia tersebut, masih dirahasiakan jajaran pelatih dan manajemen Persija.

“Kalau melihat apa yang ada saat ini, kami masih melakukan berbagai pembahasan dengan pak Ferry Paulus (Ketua Umum Persija). Kami juga belum bisa mengekspos berapa pemain yang kami butuhkan pada putaran kedua nanti. Masalah itu masih dalam pembahasan internal kami,” ungkap Bendol.

“Yang jelas, kami harus melakukan perubahan tersebut. Jika hal itu tidak dilakukan, mungkin Persija untuk bangkit akan suit. Karena dalam kondisi seperti ini, mentalitas pemain pun harus dipompa kembali. Kami harus bisa sama-sama keluar dari kemelut ini,” sambungnya.

Adapun alasan Bendol tidak ingin menyampaikan berbagai perombakan yang akan dilakukannya pada putaran kedua nanti, lebih dikarenakan ingin menjaga kesolitan tim. Menurutnya, jika hal itu sudah diberitahukan saat ini, bisa jadi malah akan jadi bumerang kepada anak-anak asuhnya sekarang.

“Sekarang kami masih dalam berkompetisi. Jika adanya perombakan itu dilakukan sekarang, pasti akan mengganggu konsentrasi para pemain kami. Kami tidak ingin membuat pemain berfikir macam-macam dulu saat ini. Kami hanya berharap seluruh pemain bisa terus fokus,” papar pelatih berusia 62 tahun tersebut.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar